Beberapa menit lalu, halaman Facebook Anime Festival Asia atau yang biasa disingkat AFA, mengumumkan sesuatu yang cukup menguncangkan fans-fans anime dan Jejepangan di tanah air. Tidak lain tidak bukan adalah karena mereka baru saja menulis di halaman Facebook mereka, bahwa AFAID 2018 atau C3 AFAJKT 2018 kali ini yang akan diselenggarakan tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2018 mendatang, bisa jadi akan menjadi AFA terakhir yang diselenggarakan di Indonesia. Hal tersebut disebutkannya karena berbagai alasan yang tidak bisa mereka sebutkan. Selain itu, AFA juga mengucapkan terimakasih kepada fans yang telah men-support AFAID sejak pertama kali diadakan tahun 2012. berikut ini cuplikan gambar postingan AFA tersebut.
Meski belum tentu tahun ini akan menjadi tahun terakhir AFAID, namun tidak sedikit fans yang ketar ketir karena pengumuman tersebut. Apalagi tahun-tahun sebelumnya AFAID selalu rutin diselenggarakan tiap tahunnya selama 7 tahun ini. Masih ingat ketika AFA hanya diadakan di Singapura dan belum masuk ke Indonesia setiap tahun seperti sekarang, banyak request dari para fans Indonesia untuk mendatangkan AFA ke Indonesia, di mana akhirnya hal tersebut terwujud di tahun 2012, dan langsung ramai diserbu pengunjung. Bagi para fans Jejepangan waktu itu, AFAID sendiri sudah seperti ajang gathering tahunan. Namun makin lama di tahun-tahun berikutnya, bisa jadi karena para fans di Indonesia sudah terlanjur dimanjakan dengan pastinya kehadiran AFAID setiap tahunnya, mulai banyak yang ‘melunjak’. Jika dulu artis Jepang bisa datang ke sini aja mereka sudah senang, kini mereka menjadi pilih-pilih. Tentu saja genre dalam anime dan anisong itu beragam, dan penyelenggara pun tidak bisa memuaskan semua pihak. Akhirnya pihak yang merasa tidak puas dengan artis yang didatangkan, sudah tidak pernah lagi datang ke AFAID. Jika pengunjung menurun, maka tentu saja dengan pemasukan, dan itu akan berakibat pada konten yang mereka datangkan selanjutnya. Semua itu bagai domino. Konten tidak menarik, pengunjung pun semakin sedikit yang tertarik. Namun jangan berasumsi aneh-aneh dulu, sebab semua ini hanyalah opini saya sebagai sesama penggemar Jejepangan yang selalu rutin mendukung dan datang ke AFAID dari tahun 2012 hingga sekarang, bukan resmi dari official. Tentu ini hanyalah sebagian dari kemungkinan alasan saja, tentunya masih banyak hal lain yang menjadi pertimbangan di luar ini. Bisa jadi alasan keamanan, dan sebagainya.
Jika kita melihat contoh ke negara tetangga misalnya. AFAMY hanya pernah diadakan sekali, namun tidak pernah kembali lagi. Sedangkan AFATH sukses berjalan dua tahun, namun di tahun ketiganya tidak mengadakan pameran, hanya ‘menyelipkan’ konser anisong di acara Bangkok Comic Con, sedangkan AFAID sendiri diselenggarakan berturut-turut hingga 7 tahun. Ini adalah bukti jika sebenarnya Indonesia masih merupakan pasar yang potensial. 2018 sendiri belum tentu menjadi akhir dari AFAID, sebab pihak AFA sendiri baru mengatakan ‘mungkin’. Masih ada waktu bagi kalian buat mendukung keberlangsungan AFAID di tahun-tahun berikutnya dengan datang dan meramaikan AFAID pada weekend ini tanggal 31 Agustus 2018 hingga 2 September 2018 dan beli tiketnya di sini. Yuk sama-sama dukung event tahunan internasional ini agar bisa terus diadakan di Indonesia!